LihatFoto. Arya Trimni Putra berhasil memecahkan Rekor Muri yakni melukis 1.000 lukisan abstrak di atas kanvas secara terus menerus dalam waktu 30 hari, dari 14 Februari hingga 16 Maret 2019 di Sudakara ArtSpace, Sudamala Suites & Villas, Sanur, Bali. (ARSIP SUDAMALA SUITES & VILLAS SANUR BALI)

Tarian Tradisional Bali Tarian Hiburan Tarian tradisional Bali yang kami bahas pada kesempatan ini yaitu tarian tradisional Bali yang termasuk dalam jenis tarian hiburan. Tarian Tradisional Bali yang termasuk dalam jenis tari hiburan disebut dengan nama tarian Balih-Balihan. Tarian ini merupakan salah satu golongan tarian Bali jenis tari untuk hiburan pengunjung. Macam-Macam tarian tradisional bali yang termasuk dalam golongan tari Balih-Balihan atau tari hiburan antara lain seperti tari Legong, Parwa, Arja, Prembon, dan Joged, serta koreografi tari modern lainnya. Lebih jelasnya silahkan baca uraian kami berikut ini. Tari Balih-Balihan Tarian Hiburan Tarian Balih-Balihan, adalah jenis tarian hiburan yang biasanya disajikan/ ditampilkan untuk pengunjung. Macam-macam tarian tradisional Bali yang termasuk dalam tari Balih-Balihan yaitu a. Tarian Legong Tari Legong yaitu sebuah tarian klasik Bali yang memiliki perbendaharaan gerak yang sangat kompleks, dan terikat dengan struktur tabuhan pengiring. Kata Legong berasal dari kata "leg" yang artinya luwes atau elastis. Kemudian diartikan sebagai gerakan lemah gemulai tari. Tarian ini dibawakan oleh dua penari gadis atau lebih dengan menampilkan tokoh Condong sebagai pembukaan tari Legong. Ciri khas tari Legong adalah pemakaian kipas para penarinya. Dalam menampilkan tari Legong biasanya diiringi gamelan yang disebut Gamelan Semar Pagulingan. Untuk lakon biasanya bersumber pada 1. Cerita Malat khususnya kisah Prabu Lasem 2. Cerita Kunthir dan Jobog kisah Subali Sugriwa 3. Legod Bawa kisah Brahma Wisnu 4. Kuntul kisah burung 5. Sudarsana semacam Calonarang 6. Palayon 7. Chandrakanta, dll Dalam struktur tari, pada umumnya tari ini terdiri dari 1. Papeson, 2. Pangawak, 3. Pengecet, dan 4. Pakaad. Ada beberapa daerah di Bali yang mempunyai jenis tari Legong yang khas, yaitu 1. Desa Tista Tabanan, terdapat jenis tari Legong yang sering dinamakan Andir Nandir. 2. Pura Pajegan Agung Ketewel, terdapat jenis tari Legong yang memakai topeng dinamakan Sang Hyang Legong atau Topeng Legong. Di Bali ada beberapa daerah yang dianggap sebagai sumber tari Legong, yaitu 1. Saba, pajeng, peliatan Gianyar 2. Binoh, Kuta Badung 3. Kelandis Denpasar 4. Tista Tabanan b. Tarian Arja Tari Arja adalah sejenis opera khas Bali dan termasuk dalam pertunjukan dramatari yang dialognya ditembangkan secara macapat. Nama Arja berasal dari kata Reja Sansekerta yang artinya "keindahan". Biasanya dalam tari diiringi gamelan yang disebut Geguntangan. Dalam tari Arja sumber lakon yang utama adalah cerita Panji Malat, kemudian lahir sejumlah cerita seperti Bandasura, Pakang raras, Linggar petak, I Godogan, Cipta kelangen, Made umbara, Cilinaya, Dempu awang yang dikenal luas masyarakat Bali. Dalam tari ini ada tiga fase penting dalam perkembangannya, yaitu 1. Munculnya Arja Doyong Arja tanpa iringan gamelan, dimainkan satu orang. 2. Arja Geguntangan memakai gamelan Geguntangan dengan jumlah pemain lebih dari satu. 3. Arja Gede dibawakan antara 10 sampai 15 pemain dengan struktur pertunjukan baku seperti yang ada saat ini. c. Tarian Joged Bumbung Joged Bumbung merupakan tarian pergaulan di Bali. Biasanya tarian ini dipentaskan dalam acara sosial kemasyarakatan di Bali. Tarian ini ditarikan oleh penari wanita, yang kemudian mencari pasangan pria dari penonton untuk diajak menari bersama. Tarian ini diiringi oleh alat musik dari bambu. d. Tarian Drama Gong Drama Gong adalah sebuah bentuk seni pertunjukan Bali yang memadukan unsur drama modern non tradisional Bali dengan unsur kesenian tradisional Bali. Drama Gong menggambarkan bentuk tarian yang dipentaskan, setiap gerak pemain dan peralihan suasana selalu diiringi gamelan Gong Gong Kebyar. Drama Gong diciptakan oleh Anak Agung Gede Raka Payadnya dari desa Abianbase Gianyar. Tari Drama Gong e. Tarian Barong Tarian Barong menampilkan tarian dengan pemain tari menggunakan boneka berwujud binatang berkaki empat atau manusia purba yang memiliki kekuatan magis. Barong merupakan benda sakral yang disucikan oleh masyarakat Hindu di Bali. Bahan untuk pembuatan barong diambil dari kayu tua di tempat-tempat yang dipercaya angker. Jenis-jenis Barong yang sampai sekarang masih ada di Bali, yaitu 1. Barong Ket 2. Barong Bangkul 3. Barong Asu 4. Barong Brutuk 5. Barong Kedingkling 6. Barong Gajah 7. Barong Macan 8. Barong Landung f. Tari Pendet Tari Pendet adalah sebuah tarian Bali yang digunakan sebagai persembahan untuk para leluhur. Tarian ini dipentaskan di halaman sebuah pura, menghadap ke sebuah pelinggih. Tarian ini dibawakan oleh penari wanita yang membawa bokor canang sari. Tarian ini dibawakan secara massal dipimpin oleh seorang pemangku pemimpin upacara. Tarian ini diiringi musik gamelan dan gong. Pertunjukan Tari Pendet g. Tari Kecak Tari Kecak adalah jenis tari yang dimainkan oleh laki-laki. Tarian Bali ini dipertunjukkan oleh banyak penari laki-laki yang duduk berbaris melingkar dengan irama tertentu menyerukan "Cak" dan mengangkat kedua lengan. Tarian ini menggambarkan kisah Ramayana saat barisan kera membantu Rama melawan Rahwana. Lagu tari kecak diambil dari ritual tarian Sang Hyang. Dalam tarian ini tidak menggunakan alat musik, hanya menggunakan kencringan yang dipakai di kaki penari yang memerankan tokoh-tokoh Ramayana. Baca juga Tarian Tradisional Bali Tarian Sakral dan Penjelasannya Tarian Tradisional Bali Semi Sakral dan Penjelasannya Mengenal Kebudayaan Daerah Bali Demikian ulasan kami tentang "Tarian Tradisional Bali Tarian Hiburan dan Penjelasannya" yang dapat kami sampaikan. Baca juga artikel seni tari Bali menarik lainnya di situs

PulauDewata Bali menjadi tujuan wisata utama turis mancanegara, terutama dari Jepang dan Austria, di Indonesia. Macam-macam tempat wisata di Bali yang tersohor menjadi alasan utamanya. Bali memang terkenal dengan keindahan pantai dan seni-budayanya, terlebih kekayaan wisata pantai yang dimilikinya. Ketika kita bicara tentang liburan ke Bali, banyak sekali macam Bali dikenal sebagai salah satu pulau Indonesia yang paling unik dan eksotis. Oleh karena itu, tak heran jika banyak wisatawan yang kembali berkunjung ke pulau ini. Jika Sobat Pesona sedang berada di Pulau Dewata, jangan sampai melewatkan salah satu aktivitas wisata yang tengah ngetren di Bali ini, lho! Ya, ayunan! Bermain di spot ayunan sambil memandangi eksotisme yang ditawarkan Pulau Dewata memang menjadi aktivitas wisata yang tengah digandrungi di Bali. Selain menyenangkan, beberapa spot ayunan juga merupakan surga bagi para pecinta fotografi, sebab 10 spot ayunan instagramable di Bali berikut ini menawarkan latar foto yang instagramable. 1. Alas Harum Ayunan dari Alas Harum ini terletak di daerah agrowisata terkenal di Bali, yaitu di Jalan Lunga Tegllalang, yang terletak hanya 20 menit dari Ubud Tengah. Di sini, ada banyak kegiatan yang bisa Sobat Pesona pilih, mulai dari merasakan nikmatnya minum kopi luwak, belajar cara membuat kopi, hingga menjajal permainan outdoor seru seperti flying fox, sky biking, serta ayunan dengan pemandangan indah sekitar Alas Harum. Sumber foto alasharumbali Alas Harum menawarkan tiga level ayunan yang berbeda. Level pertama ada extreme swing yang menawarkan pengalaman berayun dari ketinggian 15 meter di atas permukaan tanah. Level selanjutnya adalah couple swing yang sedikit lebih tinggi yakni dengan 20 meter dan bisa dinaiki oleh dua orang. Sementara itu, level yang terakhir adalah super extreme swing. Ya, seperti namanya, super extreme swing adalah ayunan tertinggi dengan ketinggian mencapai 25 meter. Bagaimana? Apakah Sobat Pesona tertarik untuk menjajal aktivitas yang memacu adrenalin ini? Jika Sobat Pesona kurang nyaman dengan aktivitas yang terlalu ekstrim, Alas Harum juga menawarkan aktivitas lain yang bisa Sobat Pesona coba, lho! 2. Aloha Ubud Swing Salah satu tujuan agrowisata yang banyak dikunjungi oleh wisatawan di daerah Tegalalang adalah Aloha Ubud Themed Park. Hanya berjarak 5 km dari Patung Arjuna di Ubud, taman ini menyediakan lima pilihan ayunan mulai dari ketinggian 10 hingga 60 meter yang patut Sobat Pesona jajal. Sembari memompa adrenalin lewat ayunan ekstrim, Sobat Pesona akan dimanjakan dengan cantiknya pemandangan sawah dengan hutan Ubud yang menjadi latar belakangnya. Sumber foto Aloha Ubud Swing Tak lupa, spot foto instagramable lainnya di taman ini juga bisa kamu dapatkan dengan berkunjung ke sarang burung raksasa yang memang menjadi spot foto incaran para wisatawan. Cocok banget deh pokoknya untuk mempercantik feed Instagram Sobat Pesona! Setelah puas menjajal berbagai aktivitas outdoor yang seru, saatnya berkunjung ke perkebunan kopi dan nikmati secangkir kopi atau teh untuk sekadar suntikan energi. Tertarik untuk merasakan keseruannya? Yuk, segera berkunjung ke Ayunan Aloha Ubud! 3. Bali Swing Salah satu objek wisata ayunan terfavorit di Bali lainnya adalah Bali Swing. Ayunan cantik ini terletak di Jalan Dewi Saraswati, hanya berjarak 20 menit dari Ubud tengah atau jam dari Kuta. Ayunan ini sangat cocok untuk Sobat Pesona yang tengah mencari aktivitas outdoor asyik sekaligus menantang dengan level ketinggian ayunan hingga mencapai 78 meter, lho! Selain objek wisata ayunan, Bali Swing juga menawarkan paket aktivitas lainnya seperti tur romantis Volkswagen ke air terjun, lovely elephant park swing, quad swing, dan juga exciting Rafting! Tak lupa, spot foto instagramable pun hadir di setiap sudut tempat di Bali Swing ini untuk memanjakan pengunjung. Gimana? Tertarik mengunjungi Bali Swing? 4. D'tukad River Club Ayunan Balangsinga Waterfall Mampirlah Dtukad River Club di Banjar Blangsinga, di Gianyar, yang terletak hanya 30 menit dari Ubud Tengah. Bak surga dunia yang sesungguhnya, ayunan ini mengarah ke air terjun Blangsinga, menciptakan pemandangan yang tak ada tandingannya. Rasakan pengalaman unik berayun tinggi hingga mencapai ketinggian 87 meter di atas permukaan tanah sambil menyaksikan lekukan dan pahatan alam yang mampu menyejukkan mata. Langsung saja datang ke Dtukad River Club dan rasakan sensasinya! 5. LeKaja Bali Swing Salah satu tempat wisata yang seru lainnya yang sayang untuk Sobat Pesona lewatkan saat berada di Bali adalah LeKaja Bali Swing. Tempat ini berlokasi di desa CarangSari yang hanya berjarak 8 km dari Ubud Utara. Di sini, Sobat Pesona bisa memilih ketinggian ayunan yang terdiri dari 10 hingga 15 meter. Eksotisnya pemandangan hutan di sekitar juga dapat menjadi latar foto yang sempurna untuk instagram-mu. LeKaja juga menawarkan aktivitas seru lainnya seperti arung jeram, flying fox, dan aktivitas lainnya yang bisa Sobat Pesona coba! 6. Swing Bas De Atayana Seiring dengan berkembangnya agrowisata di Bali, saat ini semakin banyak pilihan objek wisata yang bisa Sobat Pesona pilih, salah satunya adalah Swing Bas De Atayana atau lebih dikenal dengan I Love BAS yang telah beroperasi sejak tahun 2001. Daya tarik objek wisata ini adalah ayunan besar berbentuk hati dengan latar belakang pemandangan indah, sangat pas untuk menjadi spot foto andalan. Ya, ayunan yang diberi nama “Swing in Loved” ini menjadi incaran utama saat berkunjung ke sini, apalagi bagi pasangan. Apakah Sobat Pesona tertarik untuk menaklukan Swing in Loved bersama pasangan? Yuk, cari tahu info lebih lanjut mengenai tempatnya sekarang juga! 7. Terrace River Pool Swing Pengalaman ayunan terbaik dengan 15 jenis ayunan berbeda dan ketinggian mencapai 45 meter dapat Sobat Pesona rasakan di Terrace River Pool Swing yang terletak di Jalan Raya Ceking, Tegalalang. Tempat ini adalah destinasi yang wajib dicoba bagi kamu yang tengah mencari petualangan seru. Bagaimana tidak, banyak hal menarik yang bisa Sobat Pesona jelajahi di tempat ini, termasuk berfoto di salah satu spot terbaik yakni sarang burung raksasa yang didesain cantik untuk jadi background foto para pengunjung. 8. Uma Pakel Swing Destinasi ayunan lainnya masih berada di sekitar Tegalalang, Ubud. Agrowisata Uma Pakel berbatasan dengan terasering Tegalalang sehingga Sobat Pesona bisa merasakan pengalaman berayun yang mengesankan dengan menyaksikan pahat demi pahat persawahan. Sumber foto umapakel_bali Jangan lupa untuk mengambil foto di dalam sarang burung hummingbird untuk post instagram yang memikat. Tunggu apalagi? Yuk segera rencanakan kunjunganmu ke sini! 9. Wanagiri Hidden Hills Swing Bertualanglah menuju Wanagiri Hidden Hills untuk merasakan pengalaman naik ayunan fantastisnya! Terletak di dataran tinggi Wanagiri dan desa Munduk, Sukasada, Kabupaten Buleleng, Wanagiri Hidden Hills menawarkan atraksi yang menakjubkan, di antaranya sarang burung raksasa, rumah pohon, dan atraksi menyenangkan lainnya. Sumber foto Livia Jando Nah, salah satu daya tarik pengunjung adalah ayunan yang bisa Sobat Pesona naiki. Yang membuat ayunan dari Wanagiri Hidden Hills ini istimewa adalah pemandangan langsung menghadap ke Danau Buyan dan Danau Tamblingan yang indah saat berayun di ketinggian. Sobat Pesona juga akan merasakan sejuknya angin dan udara khas pegunungan yang dapat menyegarkan pikiran saat berkunjung ke sini! Wanagiri Hidden Hills buka setiap hari mulai jam 8 pagi hingga jam 5 sore. 10. Zen Hideaway Ubud Sekitar 30 menit dari Ubud, Sobat Pesona sudah bisa sampai di destinasi wisata favorit di Bali bernama Zen Hideaway Ubud. Objek wisata ini dikenal dengan ayunannya yang persis berada di tengah-tengah bukit yang dikelilingi oleh pohon-pohon rindang dan pemandangan megahnya Gunung Agung. Tak heran jika tempat ini menjadi incaran para pemburu foto di Bali! Itulah 10 tempat ayunan paling instagrammable yang direkomendasikan untuk Sobat Pesona jajal saat berkunjung Bali. Sebagian besar dari tempat tersebut buka setiap hari dari jam 8 pagi hingga jam 5 sore, beberapa bahkan buka hingga jam 7 malam. Jadi tunggu apa lagi? Yuk, segera rasakan sensasi berayun sambil menikmati indahnya Pulau Dewata dari ketinggian!

Adajuga wisata alam di Bali dengan pantai yang pasirnya berwarna hitam seperti pantai Purnama, memang menyenangkan wisata alam di pantai Bali, ombak yang menantang, matahari yang bersinar cerah dan menjelang malam anda bisa menikmati pemandangan sunset yang sangat memukau. Anda bisa juga mengenal berbagai tempat wisata di Indonesia

Bali dikenal sebagai daerah yang memiliki banyak sekali tempat wisata dan menawarkan berbagai kuliner lezat. Banyak wisatawan luar kota hingga luar negeri yang memilih Bali sebagai destinasi liburan yang tepat. Selain menikmati tempat wisata alam atau berkunjung ke cafe kekinian, Anda juga bisa menikmati berbagai karya di galeri seni Bali. Ada cukup banyak galeri seni di Bali yang bisa Anda datangi. Berikut tempatnya Galeri Seni terbaik di Bali7 Galeri Seni di Bali 1 . Agung Rai Art Gallery2. Tonyraka Art Gallery3. Infinity Gallery4. Bali Center for Artistic Creativity5. The Gallery6. Neka Art Museum7. Dream Museum Zone7 Galeri Seni di Bali 1 . Agung Rai Art satu galeri seni di Bali yang bisa Anda datangi adalah Agung Rai Art Gallery. Pengunjung bisa menikmati berbagai pajangan diantaranya lukisan yang terdiri dari empat kategori yakni abstrak, klasik dan tradisional, gaya young artis, dan juga modern. Empat kategori lukisan ini dibuat oleh orang yang berbeda-beda. Lukisan yang disuguhkan memiliki aliran yang bervariasi mulai dari pointilis, kubisme, surealis, hingga ekspresionis dengan keindahan Luar biasa ini memiliki pesan yang diusung yakni mengenai kebudayaan Indonesia. Anda tidak hanya bisa menyaksikan lukisan yang dibuat oleh orang Indonesia, melainkan juga lukisan yang dibuat oleh pelukis yang berasal dari berbagai negara. Mengunjungi galeri seni yang satu ini tentu menjadi hal menyenangkan yang bisa Anda coba untuk menghabiskan waktu liburan bersama keluarga. Agung Rai Art Gallery bisa anda Datangi di Jalan Peliatan, Ubud, Gianyar, Instagramable Dengan Menikmati Sejuk Dan Keindahan Hamparan Bunga Cantik Padang Bunga KasnaSejuk Berwisata Di Kebun Raya Bali Bali Botanic Garden2. Tonyraka Art Art Gallery, Anda bisa menikmati berbagai pajangan indah saat mengunjungi galeri seni yang satu ini. Terdapat dua kategori yang disuguhkan yakni koleksi tribal dan seni kontemporer serta modern. Anda bisa menikmati koleksi tribal di Tonyraka Art Gallery seperti patung, ukiran, topeng, dan juga sisi seni kontemporer dan modern, Anda akan disuguhkan dengan berbagai produk seni seperti lukisan, video, fotografi, dan juga patung. Pengunjung akan dimanjakan dengan variasi mahakarya dari pelukis lokal hingga internasional. Tonyraka Art Gallery berlokasi di Jalan Raya Mas nomor 86, Ubud, Bali. Salah satu galeri seni di Bali yang sayang untuk Anda Infinity tempat wisata alam di Bali tentu menjadi hal yang sudah biasa. Anda bisa mengunjungi salah satu galeri seni di Bali untuk menghabiskan waktu berlibur selain menikmati tempat wisata alam. Salah satu tempat yang bisa Anda datangi adalah Infinity Gallery. Galeri seni yang satu ini berlokasi di kawasan Jalan Monkey Forest, Ubud, Bali. Infinity Gallery dapat dikatakan memiliki konsep yang berbeda dengan galeri seni lainnya. Di galeri yang satu ini Anda akan disuguhkan dengan koleksi fotografi dengan satu tema yakni berbagai mosi seni fotografi yang ditawarkan sangat memanjakan mata. Fotografi high-speed flash ini memiliki konsep liquid art yang sangat indah dilihat. Pemilik gaaleri yang satu ini adalah Stephan Max Reinhold yang juga menjadi fotografer. Semua suguhan fotografi yang dipajang merupakan murni jepretan kamera dan tanpa menggunakan efek komputer sama sekali. Semua lukisan yang ada tampak indah dan sayang untuk Anda lewatkan. Galeri yang satu ini bisa menjadi pilihan tepat saat mencari lokasi wisata di Bali Center for Artistic Center for Artistic Creativity bisa menjadi pilihan tujuan yang tepat. Galeri yang satu ini memiliki konsep yang berbeda dengan galeri seni lainnya. Pengunjung tidak hanya bisa melihat dan menikmati lukisan yang ditampilkan melainkan juga dapat melakukan hal lain seperti mengikuti seminar seni dan juga belajar melukis. Konsep dari galeri yang satu ini adalah “come and paint with me at my studio”. Seru sekali bukan?Pemilik dari Bali Centre for Artistic Creativity atau BCAC adalah pelukis surealis yang telah mengajar visual art selama 40 tahun di berbagai negara. Lukisan atau patung yang berada di Galeri ingin merupakan makhluk-makhluk imajinasi seperti gabungan manusia dan hewan, iblis, malaikat, peri-peri, dan juga monster. Anda bisa mengunjungi galeri seni yang satu ini di Jalan Raya Andong, Ubud, Gianyar, The Gallery. galeri yang satu ini salah satunya berada di Sunset Road 89, Seminyak, Bali. Anda akan dimanjakan dengan berbagai lukisan indah yang dibuat dengan media akrilik serta cat minyak dengan nuansa warna warni segar. Bingkai-bingkai lukisan juga didominasi dengan kayu umber asli dan material berkualitas impor, hal itu tentu menjadikan lukisan semakin menarik dan elegan untuk lukisan yang disuguhkan memiliki makna yang berbeda-beda diantaranya mengekspresikan kehidupan maritim Bali dan negara di Asia. The Gallery menjadi salah satu galeri seni yang sayang untuk Anda lewatkan saat berada di Neka Art satu galeri seni yang bisa datang ini adalah Neka Art Museum. Galeri seni yang satu ini berlokasi di Jalan Raya Campuhan, Kedewatan, Ubud, Bali. Hampir setiap tahun lukisan yang ada di museum yang satu ini bertambah bisa menikmati berbagai lukisan indah yang dibuat oleh seniman dari dalam maupun luar negeri. Nama dari museum satu ini diambil dari nama seorang guru yakni Suteja Neka yang gemar mengoleksi lukisan. Neka Art Museum bisa Anda datangi di hari Senin sampai Sabtu pukul 9 pagi hingga 5 sore dan hari Minggu pukul 1 siang hingga 5 sore. Salah satu galeri seni di Bali yang sayang untuk tidak Anda Dream Museum Museum Zone, Galeri seni yang satu ini menyuguhkan sekitar 120 lukisan yang dibuat oleh para seniman dari Korea. Ada berbagai tema lukisan yang disuguhkan seperti piramid, dunia dongeng, hingga berbagai tempat wisata di yang paling menarik adalah lukisan 3D yang biasa digunakan untuk berfoto oleh pengunjung. Dream Museum Zone buka mulai pukul 9 pagi hingga 10 malam setiap harinya. Anda bisa berkunjung ke museum yang satu ini di Jalan Nakula Nomor 33X, Legian, Kuta, Kabupaten Badung, itulah 7 galeri seni di Bali yang menyuguhkan berbagai karya seni indah dan menakjubkan. Galeri seni manakah yang paling ingin Anda datangi saat berkunjung ke Bali?
TRIBUNBALI.COM, DENPASAR – Persija resmi melepas salah satu pemangelandang bertahannya yakni Adrianus Dwiki Arya namun hal ini malah membuat Jakmania senang.. Biasanya, sata salah satu pemain dilepas oleh klub, suporter pasti akan sangat merasa sedih dan kehilangan, namun tidak dengan Jakmania.
Daftar isiTari WaliTari RejangTari BarisTari PendetTari Sanghyang DedariTari BarongTari BebaliTari Gambuh KlungkungTari Topeng Sidhakarya/Topeng Pajegan TabananTari Wayang WongTari Balih-balihanTari JangerTari Kebyar atau kekebyaranTari LegongTari KecakTari Joged Bumbung BulelengTari Bali, sesuai dengan namanya yaitu tarian yang berasal dari Bali. Tari Bali tidak selalu bergantung pada alur utama penari Bali adalah untuk menarikan tiap tahap gerakan dan rangkaian dengan ekspresi penuh. Kecantikan tari Bali tampak pada gerakan-gerakan yang abstrak dan Komite Antarpemerintah untuk Perlindungan konvensi Warisan Budaya Takbenda pada 29 November hingga 4 Desember 2015 di Windhoek, Namibia, UNESCO mengakui tiga genre tarian tradisional di Bali, Indonesia, sebagai Warisan budaya tak Bali dapat dikategorikan menjadi tiga jenis, wali sakral atau bebali upacara dan balih-balihan hiburan.Dan berikut ini akan kami jabarkan satu persatu tarian-tarian WaliSeni Tari Wali ditarikan pada setiap kegiatan upacara adat dan agama Hindu di Bali. Di Pura, tarian ini dipentaskan di area terdalam pura Jeroan. Jenis tariannya antara lainTari RejangTarian yang ditampilkan oleh wanita secara berkelompok di halaman pura pada saat berlangsungnya upacara. Tari rejang memiliki gerakan yang sederhana dan lemah BarisJenis tarian pria, ditarikan dengan gerakan yang maskulin. Berasal dari kata bebaris yang bermakna prajurit, tarian ini dibawakan secara berkelompok, berisi 8 sampai 40 PendetTari ini adalah tarian pembuka upacara di pura. Penari yang terdiri dari wanita dewasa menari sambil membawa perlengkapan sesajen. Gerakan Tari Pendet lebih dinamis dibanding Tari Pendet telah ditarikan untuk hiburan, terutama sebagai tari Sanghyang DedariAdalah tari yang memasukkan unsur-unsur kerasukan guna menghibur dewa-dewi, meminta berkat dan menolak BarongAdalah seni tari yang menceritakan pertarungan antara kebajikan dan kejahatan. Tokoh utama adalah barong, hewan mistik yang diperankan dua penari pria, seorang memainkan kepala dan kaki depan, seorang lagi jadi kaki belakang dan BebaliBebali adalah jenis tarian upacara, biasanya dipentaskan di halaman tengah pura. Tari ini sifatnya di antara sakral dan Gambuh KlungkungTari ini adalah sendratari Bali yang tertua. Musik, literatur dan kosakata yang digunakan dalam tariannya diturunkan dari periode Majapahit di Pulau ini biasanya ditampilkan di pura pada saat hari-hari besar dan Topeng Sidhakarya/Topeng Pajegan TabananTarian ini sangat kental dengan aura magis. Karena dilakukan oleh penari bertopeng untuk menetralisir roh Wayang WongDrama tari Buleleng. Menggabungkan tarian, drama epik, dan Balih-balihanBalih-balihan adalah jenis tarian yang bersifat non-religius dan cenderung di halaman depan atau luar yaitu Tari JangerTari ini adalah tarian pergaulan yang dibawakan oleh penari laki-laki maupun putri mengenakan mahkota berbentuk merak berwarna emas dan hiasan daun kelapa besar tarian ditampilkan dalam posisi duduk, dengan gerakan-gerakan tangan, bahu dan Kebyar atau kekebyaranTarian ini dapat ditarikan secara solo, duet, trio, kelompok atau dalam sendratari. Tari ini diiringi dengan permainan gamelan gong LegongAdalah tarian yang diciptakan oleh Pangeran Sukawati berdasarkan mimpinya melihat legong yang berjumlah 3 orang menari mengikuti permainan gamelan semar KecakTari tradisional yang satu ini adalah tarian beramai-ramai yang dibawakan di malam hari mengelilingi api oleh seratus atau lebih pria sambil duduk, dipimpin oleh pendeta di kecak tak diiringi musik, tetapi hanya tepukan telapak tangan yang memukul bagian-bagian dari tubuh agar menghasilkan mengucapkan kata-kata “cak, cak, cak” untuk menghasilkan suatu paduan suara Joged Bumbung BulelengTarian sosial populer oleh pasangan, selama musim panen atau pada hari-hari penting.
Denpasar-. Setelah sempat absen 3 kali lantaran Pandemi COVID-19, Pekenan Ten-ten di Banjar Pande, Desa Adat Pedungan, Kecamatan Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Bali, akhirnya kembali digelar saat umanis Galungan, Kamis (9/6/2022). Pekenan Ten-ten ini semacam pasar kaget yang hanya digelar setelah Hari Raya Galungan. Kiriman I Made Dwi Andika Putra, Mahasiswa PS Seni Karawitan ISI Denpasar Oleh Suhardana Penerbit “ PARAMITA” Cetakan Pertama Tahun 2006 Kata “Arya” menurut Zoetmulder dan Robson dalam “Kamus Jawa Kuno Indonesia” diartikan sebagai “terhormat, terpandang, mulia atau ningrat,” sedangkan kata “Nararya” diartikan sebagai “yang mulia diantara orang-orang keturunan ningrat. Sementara itu kata Nararya sering kali dicantumkan di depan nama diri. Dengan demikian menjadi jelas bahwa Nararya di depan nama seseorang menunjukkan bahwa orang tersebut adalah keturunan raja, keturunan ningrat atau orang yang terhormat, mulia atau terpandang. Pemakaian gelar Arya sebenarnya sudah berjalan sejak jaman Bali Kuno ketika Raja Ugrasena Berkuasa tahun 882 M, demikian juga pada waktu Raja Kesari Warmadewa memerintah tahun 913 M. Jayakaton yang pada tahun 907 menjadi Patih Raja menurunkan Arya Rigih, kemudian Arya Rigih melahirkan Arya Rigis yang selanjutnya menurunkan Arya Kedi. Berikutnya Arya Kedi menurunkan Arya Karangbuncing. Kemudian pada jaman Airlangga tahun 1019 M pun gelar Arya juga sudah dipergunakan. Sri Airlangga sendiri dari isterinya seorang putri gunung menamakan putranya Arya Buru atau Arya Pangalasan atau Arya Timbul. Dalam sejarahnya memang penggunaan gelar Arya itu menjadi semakin meluas setelah jatuhnya Kerajaan Kadiri ke tangan pasukan Majapahit. Sejak jatuhnya Kerajaan Kadiri, keturunan Sri Jayakatwang dan orang-orang Kerajaan Kadiri tidak lagi memperoleh kepercayaan. Semua pejabat yang semula dipegang orang-orang Kadiri diganti dengan orang-orang Majapahit. Raja Kadiri Sri Sastrajaya tahun 1258-1271M yang kedudukannya diganti oleh Jayakatwang turut menerima kekalahan itu dan mendapatkan gelar baru sebagai Arya Kadiri dan lazim disebut Ksatriyeng Kadiri atau Ariyeng Kadiri. Semua keturunan dan sanak saudaranya juga memperoleh gelar atau julukan yang sama. Gelar Arya atau Ksatria itu tidak saja diberlakukan bagi keturunan Raja Kadiri, tetapi juga bagi keturunan bekas Kerajaan Kahuripan. Karena itu disamping Arya Kadiri ada pula Arya Kahuripan. Ada Kesatiyeng Kadiri ada Kesatriyeng Kahuripan. Tidak itu saja, mantan Raja-raja dan keturunannya dari kerajaan-kerajaan kecil bekas daerah kekuasaan Kerajaan Kadiri maupun Kahuripan pun memperoleh gelar atau julukan yang sama. Gelar Arya diberikan juga kepada mereka yang kawin nyeburin nyentana dengan keturunan Kesatriyeng Kahuripan yang sudah menyandang gelar Arya. Misalnya Ida Bang Banyak Wide wangsa Brahmana yang kawin nyentana dengan Ni Gusti Ayu Pinatih putra Arya Beleteng wangsa Arya beralih kewangsaannya dari Brahmana menjadi Arya. Itulah sebabnya mengapa Ida Bang Banyak Wide menurunkan wangsa Arya Wang Bang Pinatih atau I Gusti Pinatih. Di Bali, kata Arya yang berarti juga ksatria ini diterjemahkan menjadi Gusti. Bahkan keturunan para Arya sendiri semisal Pangeran, Kiyai dan lain-lain diberi julukan yang sama yaitu Gusti. Tidak jelas kapan julukan Gusti termaksud diberlakukan, namun dapat diduga ada keterkaitannya dengan gelar para Raja Bali yang oleh pemerintah colonial Belanda diatur berdasarkan Staatblad No. 226 tanggal 1juli 1929. ketika itu Raja-raja Bali diberi gelar Cokorda, anak Agung atau I Dewa Agung. Dari sinilah rupanya gelar atau sebutan Gusti itu menunjukkan jati dirinya sebagai pengganti kata Arya, Kiyai atau Pangeran. Resensi Buku Babad Arya, Kisah Perjalanan Para Arya, Selengkapnya Denpasar - Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara bersama Wawali Arya Wibawa hadiri Karya Pedudusan Alit, Ngenteg Linggih dan Mupuk Pedagingan Pelinggih Bhagawan Penyarikan di Banjar Kawan Kelurahan Serangan, bertepatan pada Buda Pon Medangkungan, Rabu (12/1).Tampak hadir juga Ketua DPRD Kota Denpasar I 0% found this document useful 0 votes2K views24 pagesDescriptionSejarah Arya Di BaliCopyright© Attribution Non-Commercial BY-NCAvailable FormatsDOC, PDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?0% found this document useful 0 votes2K views24 pagesSejarah Arya Di BaliJump to Page You are on page 1of 24 You're Reading a Free Preview Pages 6 to 8 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 12 to 22 are not shown in this preview. Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime. . 231 382 249 8 346 250 447 54

macam macam arya di bali